Siapa Takut Jadi Pengusaha , Siapa Takut Jadi Kaya.

Siapa Takut Jadi Pengusaha, Siapa takut jadi Kaya.



Yukk!! Belajar banyak dari Bang Sandiaga Uno. 

Rupanya Masyarakat Indonesia masih terbawa dengan masa penjajahan.  Dimana banyak orang yang mencita-citakan ingin menjadi karyawan di perusahaan yang bergaji besar. Gaji yang cukup untuk memenuhi kehidupan hidup yang semakin hari semakin susah. Dengan gaji yang sudah tetap tiap bulannya, jadi tidak perlu khawatir dengan rezekinya besok karna ia menganggap pasti akan mendapatkannya karena sudah haknya. Hanya menunggu awal bulan untuk mengambil hasil kerja kerasnya. Inilah mental yang terjajah. Dimana kita lebih bahagia menjadi bawahan dan minder untuk maju sebagai atasan.

Namun Apa yang disabdakan oleh Rasulullah ini layaknya membuka cakrawala kita untuk menjadi Businessmen dan investor. Dari Rafi’ Ibn Khadij ia berkata: Ada yang bertanya kepada Rasulullah; “Wahai Rasulullah mata pencaharian apa yang paling baik?”, Beliau bersabda: “Pekerjaan seorang laki-laki dengan tangannya sendiri dan jual beli yang diberkahi”. 

Yaa, harusnya menjadi pengusaha menjadi cita-cita seorang muslim. Karena dalam diri seorang pengusaha ada banyak nilai-nilai pembelajaran. Pertama, Ia bisa menghargai waktu dan kerja keras. Kedua, ia akan mengerti apa itu resiko. Ketiga, Ia akan  berjiwa merdeka yang bisa melakukan apa saja tanpa sifat otoriter dari bos. Keempat, ia akan belajar menghargai kawan yaitu dengan kelihaiaan dalam berdiplomasi. Kelima, ia akan berwawasan luas, bagaimana ia mengetahui apa yang dibutuhkan pelanggannya. Keenam, ia akan cerdas mengelola anggaran. Ketujuh, ia akan belajar tentang kepemimpinan sebab ia pasti akan memimpin karyawannya yang lain. Kedelepan, Ia akan merasakan indahnya shadaqah. Kesembilan, ia akan lebih peka untuk bersyukur untuk bersabar. Kesepuluh,  ia akan meraskan nikmatnya memberi kemanfaatan bagi orang lain. Kira-kira inilah nilai plus ketika menjadi pengusaha di dalam buku Menggali ke puncak hati karya Ust. Salim A. Fillah. Lalu kenapa takut jadi Bussinesmen atau Investor? Apa karena takut kaya? Atau karena tak mengerti bagaimana caranya?.

Sandiaga Uno tlah banyak mempunyai pengalaman itu. Tak asing bagi kita nama itu, yang biasa kita sapa dengan Bang Sandi. Ia lahir di Pekanbaru tanggal 28 Juni 1969, ia adalah anak dari Razif H.Uno  dan Mien.R. Ia banyak mendalami tentang bussines ekonomi buktinya bahwa ia menyelesaikan Studi Master dengan IPK 4 di George Washington University. Bahkan ia telah menerima gelar Distinguished Research Profesor Bidang Entrepreneurship dari George University Amerika Serikat atas penelitian doktoral di bidang kewirausahaan. Telah terbukti pengalaman, ia pernah memimpin 25 perusahaan dengan 50.000 karyawan. Angka yang sangat besar. Kemampuannya untuk mengajak masyarakat berbisnis semakin terasah dengan langkah-langkah sosialnya.  Mendirikan yayasan kewirausahaan dan pemberdayaan masyarakat yaitu Yayasan Inotek Indonesia, Yayasan Mien R. Uno, dan Yayasan Indonesia Setara Foundation. 

Bagaimana jika seorang pengusaha menjadi pemimpin?. Namanya yang resmi terdaftar menjadi  Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta dengan nomer urut 3 ini, ingin memberikan sumbangsih yang nyata terhadap warga Jakarta. Dikenal dengan Pemimpin yang rendah hati dan dapat dipercaya sepanjang perjalanan hidupnya yang selalu menerapkan etos kerja 4Ks ( Kerja keraS, Kerja CerdaS, Kerja TuntaS, Kerja IkhlaS) ia ingin berbagi kepada orang sekitarnya. Terutama untuk warga Jakarta, dengan program OK OCE ( One Kecamatan One Center for Entrepreunership) Satu pusat pelatihan kewirausahaan di setiap kecamatan, ia ingin warga Jakarta bisa mewujudkan cita-citanya sebagai pengusaha yang profesional, menciptakan banyak lapangan kerja dan memberantas yang nama kehilangan lapangan kerja. Rasa Sosialnya mengajaknya untuk berbagi ilmunya dan sama-sama membangun Jakarta yang Maju Kotanya bahagia warganya. Karena kita tau bahwa memang uang bukanlah segala-galanya,namun segala-galanya memerlukan uang. Benarkan? ^^. 

Sebagai rakyat Indonesia seharusnnya kita mempunyai langkah berani untuk memajukan Negri ini, disaat investor dan pengusaha asing tlah merajai sektor-sektor penting di Indonesia. Benar sekali  Hadits nabi “ Sebaik-baik harta adalah yang ada di tangan orang Shalih” (H.R Ahmad). Jika sudah bagus programnya mari kita dukung. Tak perlu takut kaya. Mari maju bersama. Dengan langkah  yang sama. Dengan suara sama. Sama-sama ingin maju, sama-sama ingin memberikan yang terbaik kepada sesama. #salambersama

Komentar

Postingan Populer